Perubahan
On 7 Juni 2022 03.47.14 UTC, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah:
-
No fields were updated. See the metadata diff for more details.
f | 1 | { | f | 1 | { |
2 | "author": "BPKAD Prov. Kaltim", | 2 | "author": "BPKAD Prov. Kaltim", | ||
3 | "author_email": "", | 3 | "author_email": "", | ||
4 | "creator_user_id": "907ce485-8154-4c37-bc1a-7db49bbd23f4", | 4 | "creator_user_id": "907ce485-8154-4c37-bc1a-7db49bbd23f4", | ||
5 | "extras": [], | 5 | "extras": [], | ||
6 | "groups": [ | 6 | "groups": [ | ||
7 | { | 7 | { | ||
8 | "description": "", | 8 | "description": "", | ||
9 | "display_name": "Keuangan Daerah", | 9 | "display_name": "Keuangan Daerah", | ||
10 | "id": "3767c534-0b7a-4a4c-b56e-f356e7e689da", | 10 | "id": "3767c534-0b7a-4a4c-b56e-f356e7e689da", | ||
11 | "image_display_url": | 11 | "image_display_url": | ||
12 | ov.go.id/uploads/group/2021-03-15-130640.710355Untitled-design-7.png", | 12 | ov.go.id/uploads/group/2021-03-15-130640.710355Untitled-design-7.png", | ||
13 | "name": "keuangan-daerah", | 13 | "name": "keuangan-daerah", | ||
14 | "title": "Keuangan Daerah" | 14 | "title": "Keuangan Daerah" | ||
15 | } | 15 | } | ||
16 | ], | 16 | ], | ||
17 | "id": "71cc9dc1-7bcc-4b82-a458-0bc41441300c", | 17 | "id": "71cc9dc1-7bcc-4b82-a458-0bc41441300c", | ||
18 | "isopen": false, | 18 | "isopen": false, | ||
19 | "license_id": "cc-nc", | 19 | "license_id": "cc-nc", | ||
20 | "license_title": "Creative Commons Non-Commercial (Any)", | 20 | "license_title": "Creative Commons Non-Commercial (Any)", | ||
21 | "license_url": "http://creativecommons.org/licenses/by-nc/2.0/", | 21 | "license_url": "http://creativecommons.org/licenses/by-nc/2.0/", | ||
22 | "maintainer": "BPKAD Prov. Kaltim", | 22 | "maintainer": "BPKAD Prov. Kaltim", | ||
23 | "maintainer_email": "", | 23 | "maintainer_email": "", | ||
24 | "metadata_created": "2021-07-10T08:43:20.867621", | 24 | "metadata_created": "2021-07-10T08:43:20.867621", | ||
t | 25 | "metadata_modified": "2022-02-14T00:13:50.464542", | t | 25 | "metadata_modified": "2022-06-07T03:47:13.995942", |
26 | "name": | 26 | "name": | ||
27 | "data-belanja-dan-pembiayaan-daerah-provinsi-kaltim-tahun-2016-2020", | 27 | "data-belanja-dan-pembiayaan-daerah-provinsi-kaltim-tahun-2016-2020", | ||
28 | "notes": "Merupakan Data Belanja dan Pembiayaan Daerah Provinsi | 28 | "notes": "Merupakan Data Belanja dan Pembiayaan Daerah Provinsi | ||
29 | Kaltim Tahun 2016-2020\r\n\r\n###Meliputi Variabel\r\n\r\n* Belanja | 29 | Kaltim Tahun 2016-2020\r\n\r\n###Meliputi Variabel\r\n\r\n* Belanja | ||
30 | Daerah : Kewajiban Pemerintah Daerah yang diakui sebagai pengurang | 30 | Daerah : Kewajiban Pemerintah Daerah yang diakui sebagai pengurang | ||
31 | nilai kekayaan bersih\r\n* Rasio Belanja Tidak Langsung Pegawai | 31 | nilai kekayaan bersih\r\n* Rasio Belanja Tidak Langsung Pegawai | ||
32 | Terhadap Belanja Langsung \r\n* Rasio Belanja Tidak Langsung Pegawai | 32 | Terhadap Belanja Langsung \r\n* Rasio Belanja Tidak Langsung Pegawai | ||
33 | Terhadap Belanja Daerah : \tBelanja Tidak Langsung Pegawai dibagi | 33 | Terhadap Belanja Daerah : \tBelanja Tidak Langsung Pegawai dibagi | ||
34 | Belanja Daerah\r\n* Realisasi Belanja Tidak langsung Pemenuhan | 34 | Belanja Daerah\r\n* Realisasi Belanja Tidak langsung Pemenuhan | ||
35 | Kebutuhan Aparatur : Realisasi Belanja Tidak Langsung Pemenuhan | 35 | Kebutuhan Aparatur : Realisasi Belanja Tidak Langsung Pemenuhan | ||
36 | Kebutuhan Aparatur di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Persentase | 36 | Kebutuhan Aparatur di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Persentase | ||
37 | Pertumbuhan Belanja Tidak Langsung Pegawai : Belanja Tidak Langsung | 37 | Pertumbuhan Belanja Tidak Langsung Pegawai : Belanja Tidak Langsung | ||
38 | Pegawai Tahun ini dikurangi Belanja Tidak Langsung Pegawai Tahun | 38 | Pegawai Tahun ini dikurangi Belanja Tidak Langsung Pegawai Tahun | ||
39 | Sebelumnya\r\n* Belanja bunga : belanja yang digunakan untuk | 39 | Sebelumnya\r\n* Belanja bunga : belanja yang digunakan untuk | ||
40 | menganggarkan pembayaran bunga utang yang dihitung atas kewajiban | 40 | menganggarkan pembayaran bunga utang yang dihitung atas kewajiban | ||
41 | pokok utang (principal outstanding) berdasarkan perjanjian pinajam | 41 | pokok utang (principal outstanding) berdasarkan perjanjian pinajam | ||
42 | jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang\r\n* Belanja | 42 | jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang\r\n* Belanja | ||
43 | subsidi : belanja yang digunakan untuk menganggarkan bantuan biaya | 43 | subsidi : belanja yang digunakan untuk menganggarkan bantuan biaya | ||
44 | produksi kepada perusahaan/lembaga tertentu agar harga jual | 44 | produksi kepada perusahaan/lembaga tertentu agar harga jual | ||
45 | produksi/jasa yang dihasilkan dapat terjangkau oleh masyarakat | 45 | produksi/jasa yang dihasilkan dapat terjangkau oleh masyarakat | ||
46 | banyak\r\n* Belanja hibah : Belanja yang digunakan untuk menganggarkan | 46 | banyak\r\n* Belanja hibah : Belanja yang digunakan untuk menganggarkan | ||
47 | pemberian hibah dalm bentuk uang, barang dan/atau jasa kepada | 47 | pemberian hibah dalm bentuk uang, barang dan/atau jasa kepada | ||
48 | pemerintah atau pemerintah daerah lainnya, dan kelompok | 48 | pemerintah atau pemerintah daerah lainnya, dan kelompok | ||
49 | masyarakat/perorangan yang secara spesifik telah ditetapkan | 49 | masyarakat/perorangan yang secara spesifik telah ditetapkan | ||
50 | peruntukkannya\r\n* Belanja bantuan sosial : belanja yang digunakan | 50 | peruntukkannya\r\n* Belanja bantuan sosial : belanja yang digunakan | ||
51 | untuk menganggarkan pemberian bantuan yang bersifat sosial | 51 | untuk menganggarkan pemberian bantuan yang bersifat sosial | ||
52 | kemasyarakatan dalm bentuk uang dan/atau barang kepada | 52 | kemasyarakatan dalm bentuk uang dan/atau barang kepada | ||
53 | kelompok/anggota masyarakat\r\n* Belanja Bagi Hasil Kepada | 53 | kelompok/anggota masyarakat\r\n* Belanja Bagi Hasil Kepada | ||
54 | Provinsi/Kabupaten/Kot a dan Pemerintahan Desa : belanja yang | 54 | Provinsi/Kabupaten/Kot a dan Pemerintahan Desa : belanja yang | ||
55 | digunakan untuk menganggarkan dana bagi hasil yang bersumber dari | 55 | digunakan untuk menganggarkan dana bagi hasil yang bersumber dari | ||
56 | pendapatan provinsi kepada kabupaten/kota atau pendapatan | 56 | pendapatan provinsi kepada kabupaten/kota atau pendapatan | ||
57 | kabupaten/kota kepada pemerintah desa atau pendapatan pemerintah | 57 | kabupaten/kota kepada pemerintah desa atau pendapatan pemerintah | ||
58 | daerah tertentu kepada pemerintah daerah lainnya sesuai dengan | 58 | daerah tertentu kepada pemerintah daerah lainnya sesuai dengan | ||
59 | ketentuan perundang-undangan\r\n* Belanja Bantuan Keuangan Kepada | 59 | ketentuan perundang-undangan\r\n* Belanja Bantuan Keuangan Kepada | ||
60 | Provinsi/Kabupaten/Kota Dan Pemerintahan Desa\r\n* Belanja Tidak | 60 | Provinsi/Kabupaten/Kota Dan Pemerintahan Desa\r\n* Belanja Tidak | ||
61 | Terduga : belanja untu kegiatan yang sifatnya tidak biasa atau tidak | 61 | Terduga : belanja untu kegiatan yang sifatnya tidak biasa atau tidak | ||
62 | diharapkan berulang seperti penanggulangan bencana alam dan bencana | 62 | diharapkan berulang seperti penanggulangan bencana alam dan bencana | ||
63 | sosial yang tidak diperkirakan sebelumnya, termasuk pengembalian atas | 63 | sosial yang tidak diperkirakan sebelumnya, termasuk pengembalian atas | ||
64 | kelebihan penerimaan daerah tahun ke tahun sebelumnya yang telah | 64 | kelebihan penerimaan daerah tahun ke tahun sebelumnya yang telah | ||
65 | ditutup\r\n* Realisasi Belanja Tidak Langsung Pemenuhan Kebutuhan | 65 | ditutup\r\n* Realisasi Belanja Tidak Langsung Pemenuhan Kebutuhan | ||
66 | Aparatur : Realisasi Belanja Tidak Langsung Pemenuhan Kebutuhan | 66 | Aparatur : Realisasi Belanja Tidak Langsung Pemenuhan Kebutuhan | ||
67 | Aparatur di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Gaji dan | 67 | Aparatur di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Gaji dan | ||
68 | Tunjangan : Jumlah Belanja Gaji dan Tunjangan di Kalimantan Timur | 68 | Tunjangan : Jumlah Belanja Gaji dan Tunjangan di Kalimantan Timur | ||
69 | selama 1 tahun\r\n* Belanja Tambahan Penghasilan : Jumlah Belanja | 69 | selama 1 tahun\r\n* Belanja Tambahan Penghasilan : Jumlah Belanja | ||
70 | Tambahan Penghasilan di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | 70 | Tambahan Penghasilan di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | ||
71 | Penerimaan Anggota dan Pimpinan DPRD serta Operasional KDH&WKDH : | 71 | Penerimaan Anggota dan Pimpinan DPRD serta Operasional KDH&WKDH : | ||
72 | Jumlah Belanja Penerimaan Anggota dan Pimpinan DPRD serta Operasional | 72 | Jumlah Belanja Penerimaan Anggota dan Pimpinan DPRD serta Operasional | ||
73 | KDH & WKDH di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Pemungutan | 73 | KDH & WKDH di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Pemungutan | ||
74 | Pajak Daerah : Jumlah Belanja Pemungutan Pajak Daerah di Kalimantan | 74 | Pajak Daerah : Jumlah Belanja Pemungutan Pajak Daerah di Kalimantan | ||
75 | Timur selama 1 tahun\r\n* Realisasi Belanja Langsung Pemenuhan | 75 | Timur selama 1 tahun\r\n* Realisasi Belanja Langsung Pemenuhan | ||
76 | Kebutuhan Aparatur : Jumlah Realisasi Belanja Langsung Pemenuhan | 76 | Kebutuhan Aparatur : Jumlah Realisasi Belanja Langsung Pemenuhan | ||
77 | Kebutuhan Aparatur di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | 77 | Kebutuhan Aparatur di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | ||
78 | Honorariun PNS : Belanja Honorariun PNS\r\n* Belanja Uang Lembur : | 78 | Honorariun PNS : Belanja Honorariun PNS\r\n* Belanja Uang Lembur : | ||
79 | Jumlah Realisasi Belanja Uang Lembur di Kalimantan Timur selama 1 | 79 | Jumlah Realisasi Belanja Uang Lembur di Kalimantan Timur selama 1 | ||
80 | tahun\r\n* Belanja Beasiswa Pendidikan PNS : Jumlah Realisasi Belanja | 80 | tahun\r\n* Belanja Beasiswa Pendidikan PNS : Jumlah Realisasi Belanja | ||
81 | Beasiswa Pendidikan PNS di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* | 81 | Beasiswa Pendidikan PNS di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* | ||
82 | Belanja Jasa Kantor (khusus tagihan bulanan kantor seperti | 82 | Belanja Jasa Kantor (khusus tagihan bulanan kantor seperti | ||
83 | listrik,air,telepon dan sejenisnya) : Jumlah Realisasi Belanja Jasa | 83 | listrik,air,telepon dan sejenisnya) : Jumlah Realisasi Belanja Jasa | ||
84 | Kantor di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Sewa gedung | 84 | Kantor di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Sewa gedung | ||
85 | kantor (yang telah ada kontrak jangka panjangnya) : Jumlah Realisasi | 85 | kantor (yang telah ada kontrak jangka panjangnya) : Jumlah Realisasi | ||
86 | Belanja Sewa Gedung Kantor di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* | 86 | Belanja Sewa Gedung Kantor di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* | ||
87 | Belanja sewa perlengkapan dan peralatan kantor (yg telah ada kontrak | 87 | Belanja sewa perlengkapan dan peralatan kantor (yg telah ada kontrak | ||
88 | jangka panjangnya) : Jumlah Realisasi Belanja Sewa Perlengkapan dan | 88 | jangka panjangnya) : Jumlah Realisasi Belanja Sewa Perlengkapan dan | ||
89 | Peralatan Kantor di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | 89 | Peralatan Kantor di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | ||
90 | Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS : Jumlah | 90 | Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis PNS : Jumlah | ||
91 | Realisasi Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis | 91 | Realisasi Belanja Kursus, Pelatihan, Sosialisasi dan Bimbingan Teknis | ||
92 | PNS di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Premis Asuransi | 92 | PNS di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Premis Asuransi | ||
93 | Kesehatan :Jumlah Realisasi Belanja Premis Asuransi Kesehatan di | 93 | Kesehatan :Jumlah Realisasi Belanja Premis Asuransi Kesehatan di | ||
94 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Makanan dan Minuman | 94 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Makanan dan Minuman | ||
95 | Pegawai : Jumlah Realisasi Belanja Makanan dan Minuman Pegawai di | 95 | Pegawai : Jumlah Realisasi Belanja Makanan dan Minuman Pegawai di | ||
96 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Pakaian Dinas dan | 96 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Pakaian Dinas dan | ||
97 | Atributnya : Jumlah Realisasi Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya di | 97 | Atributnya : Jumlah Realisasi Belanja Pakaian Dinas dan Atributnya di | ||
98 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Pakaian Khusus dan | 98 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Pakaian Khusus dan | ||
99 | Hari-Hari Tertentu : Jumlah Realisasi Belanja Pakaian Khusus dan | 99 | Hari-Hari Tertentu : Jumlah Realisasi Belanja Pakaian Khusus dan | ||
100 | Hari-hari tertentu di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | 100 | Hari-hari tertentu di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja | ||
101 | Perjalanan Dinas : \tJumlah Realisasi Belanja Perjalanan Dinas di | 101 | Perjalanan Dinas : \tJumlah Realisasi Belanja Perjalanan Dinas di | ||
102 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Perjalanan Pindah Tugas : | 102 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* Belanja Perjalanan Pindah Tugas : | ||
103 | Jumlah Realisasi Belanja Perjalanan Pindah Tugas di Kalimantan Timur | 103 | Jumlah Realisasi Belanja Perjalanan Pindah Tugas di Kalimantan Timur | ||
104 | selama 1 tahun\r\n* Belanja Pemulangan Pegawai : \tJumlah Realisasi | 104 | selama 1 tahun\r\n* Belanja Pemulangan Pegawai : \tJumlah Realisasi | ||
105 | Belanja Pemulangan Pegawai di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* | 105 | Belanja Pemulangan Pegawai di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n* | ||
106 | Belanja Modal (Kantor, Mobil Dinas, Meubeleair, Peralatan dan | 106 | Belanja Modal (Kantor, Mobil Dinas, Meubeleair, Peralatan dan | ||
107 | Perlengkapan lain : \tJumlah Realisasi Belanja Modal (Kantor, Mobil | 107 | Perlengkapan lain : \tJumlah Realisasi Belanja Modal (Kantor, Mobil | ||
108 | Dinas, Meubeleair, Peralatan dan Perlengkapan Lain) di Kalimantan | 108 | Dinas, Meubeleair, Peralatan dan Perlengkapan Lain) di Kalimantan | ||
109 | Timur selama 1 tahun\r\n* Rasio Belanja Langsung Pegawai Terhadap | 109 | Timur selama 1 tahun\r\n* Rasio Belanja Langsung Pegawai Terhadap | ||
110 | Belanja Langsung : Belanja Langsung Pegawai dibagi Belanja | 110 | Belanja Langsung : Belanja Langsung Pegawai dibagi Belanja | ||
111 | Langsung\r\n* Rasio Belanja Langsung Pegawai Terhadap Belanja Daerah : | 111 | Langsung\r\n* Rasio Belanja Langsung Pegawai Terhadap Belanja Daerah : | ||
112 | Belanja Langsung Pegawai dibagi Belanja Daerah\r\n* Persentase | 112 | Belanja Langsung Pegawai dibagi Belanja Daerah\r\n* Persentase | ||
113 | Pertumbuhan Belanja Langsung Pegawai : Belanja Langsung Pegawai Tahun | 113 | Pertumbuhan Belanja Langsung Pegawai : Belanja Langsung Pegawai Tahun | ||
114 | ini dikurangi Belanja Langsung Pegawai Tahun Sebelumnya\r\n* | 114 | ini dikurangi Belanja Langsung Pegawai Tahun Sebelumnya\r\n* | ||
115 | Persentase Pertumbuhan Belanja Langsung : Belanja Langsung Pegawai | 115 | Persentase Pertumbuhan Belanja Langsung : Belanja Langsung Pegawai | ||
116 | Tahun ini dikurangi Belanja Langsung Pegawai Tahun Sebelumnya\r\n* | 116 | Tahun ini dikurangi Belanja Langsung Pegawai Tahun Sebelumnya\r\n* | ||
117 | Rasio Belanja Barang dan Jasa Terhadap Belanja Langsung : Belanja | 117 | Rasio Belanja Barang dan Jasa Terhadap Belanja Langsung : Belanja | ||
118 | Langsung Pegawai Tahun ini dikurangi Belanja Langsung Pegawai Tahun | 118 | Langsung Pegawai Tahun ini dikurangi Belanja Langsung Pegawai Tahun | ||
119 | Sebelumnya\r\n* Rasio Belanja Barang dan Jasa Terhadap Belanja Daerah | 119 | Sebelumnya\r\n* Rasio Belanja Barang dan Jasa Terhadap Belanja Daerah | ||
120 | : Belanja Barang dan Jasa dibagi Belanja Daerah\r\n* Persentase | 120 | : Belanja Barang dan Jasa dibagi Belanja Daerah\r\n* Persentase | ||
121 | Pertumbuhan Belanja Barang dan Jasa : Belanja Barang dan Jasa Tahun | 121 | Pertumbuhan Belanja Barang dan Jasa : Belanja Barang dan Jasa Tahun | ||
122 | sebelumnya dikurangi Belanja Barang dan Jasa Tahun sebelumnya\r\n* | 122 | sebelumnya dikurangi Belanja Barang dan Jasa Tahun sebelumnya\r\n* | ||
123 | Rasio Belanja Modal Terhadap Belanja Langsung : Belanja Modal dibagi | 123 | Rasio Belanja Modal Terhadap Belanja Langsung : Belanja Modal dibagi | ||
124 | Belanja Langsung\r\n* Rasio Belanja Modal Terhadap Belanja Daerah : | 124 | Belanja Langsung\r\n* Rasio Belanja Modal Terhadap Belanja Daerah : | ||
125 | Belanja Modal dibagi Belanja Daerah\r\n* Persentase Pertumbuhan | 125 | Belanja Modal dibagi Belanja Daerah\r\n* Persentase Pertumbuhan | ||
126 | Belanja Modal : Belanja Modal Tahun ini dikurangi Belanja Modal Tahun | 126 | Belanja Modal : Belanja Modal Tahun ini dikurangi Belanja Modal Tahun | ||
127 | Sebelumnya\r\n* Sisa Penghematan Belanja atau Akibat Lainnya : | 127 | Sebelumnya\r\n* Sisa Penghematan Belanja atau Akibat Lainnya : | ||
128 | \tJumlah Sisa Penghematan Belanja atau Akibat Lainnya di Kalimantan | 128 | \tJumlah Sisa Penghematan Belanja atau Akibat Lainnya di Kalimantan | ||
129 | Timur selama 1 tahun\r\n* Persentase Pertumbuhan Total Belanja : Total | 129 | Timur selama 1 tahun\r\n* Persentase Pertumbuhan Total Belanja : Total | ||
130 | Belanja Tahun ini dikurangi Total Belanja Tahun Sebelumnya\r\n* Sisa | 130 | Belanja Tahun ini dikurangi Total Belanja Tahun Sebelumnya\r\n* Sisa | ||
131 | Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran sebelumnya (SiLPA) : | 131 | Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran sebelumnya (SiLPA) : | ||
132 | Selisih lebih realisasi penerimaan dan pengekuaran anggaran selama | 132 | Selisih lebih realisasi penerimaan dan pengekuaran anggaran selama | ||
133 | satu periode anggaran (jumlah 2 - 7), mencakup pelampauan penerimaan | 133 | satu periode anggaran (jumlah 2 - 7), mencakup pelampauan penerimaan | ||
134 | PAD, pelampauan penerimaan dana perimbangan, pelampaun penerimaan | 134 | PAD, pelampauan penerimaan dana perimbangan, pelampaun penerimaan | ||
135 | lain-lain pendpatan daerah yang sah, pelampauan penerimaan pembiayaan, | 135 | lain-lain pendpatan daerah yang sah, pelampauan penerimaan pembiayaan, | ||
136 | penghematan belanja, kewajiban kepada pihak ketiga sampai dengan akhit | 136 | penghematan belanja, kewajiban kepada pihak ketiga sampai dengan akhit | ||
137 | tahun belum terselesaikan, dan sisa dana kegiatan lanjutan\r\n* | 137 | tahun belum terselesaikan, dan sisa dana kegiatan lanjutan\r\n* | ||
138 | Pencairan dana cadangan : dana yang disisihkan guna mendanai kegiatan | 138 | Pencairan dana cadangan : dana yang disisihkan guna mendanai kegiatan | ||
139 | yang memerlukan dana relatif besar yang tidak dapat dipenuhi dalam | 139 | yang memerlukan dana relatif besar yang tidak dapat dipenuhi dalam | ||
140 | satu tahun anggaran\r\n* Hasil penjualan kekayaan Daerah yang | 140 | satu tahun anggaran\r\n* Hasil penjualan kekayaan Daerah yang | ||
141 | dipisahkan : \tdigunakan antara lain untuk menganggarkan hasil | 141 | dipisahkan : \tdigunakan antara lain untuk menganggarkan hasil | ||
142 | penjualan perusahaan aset milik pemerintah daerah yang dikerjasamakam | 142 | penjualan perusahaan aset milik pemerintah daerah yang dikerjasamakam | ||
143 | dengan pihak ketiga atau hasil divestasi penyertaan modal pemerintah | 143 | dengan pihak ketiga atau hasil divestasi penyertaan modal pemerintah | ||
144 | daerah\r\n* Penerimaan pinjaman daerah : \tdigunakan antara lain untuk | 144 | daerah\r\n* Penerimaan pinjaman daerah : \tdigunakan antara lain untuk | ||
145 | menganggarkan hasil penjualan perusahaan aset milik pemerintah daerah | 145 | menganggarkan hasil penjualan perusahaan aset milik pemerintah daerah | ||
146 | yang dikerjasamakam dengan pihak ketiga atau hasil divestasi | 146 | yang dikerjasamakam dengan pihak ketiga atau hasil divestasi | ||
147 | penyertaan modal pemerintah daerah\r\n* Penerimaan kembali pemberian | 147 | penyertaan modal pemerintah daerah\r\n* Penerimaan kembali pemberian | ||
148 | pinjaman : digunakan untuk menganggarkan posisi penerimaan kembali | 148 | pinjaman : digunakan untuk menganggarkan posisi penerimaan kembali | ||
149 | pinjaman yang diberikan kepada pemerintah pusat dan/atau pemerintah | 149 | pinjaman yang diberikan kepada pemerintah pusat dan/atau pemerintah | ||
150 | daerah lainnya\r\n* Penerimaan piutang daerah : jumlah uang yang wajib | 150 | daerah lainnya\r\n* Penerimaan piutang daerah : jumlah uang yang wajib | ||
151 | dibayar kepada oemerintah daerah dan/atau hak pemerintah daerah yangd | 151 | dibayar kepada oemerintah daerah dan/atau hak pemerintah daerah yangd | ||
152 | apat dinilai dengan uang sebagai akibat perjanjian atau akibat lainnya | 152 | apat dinilai dengan uang sebagai akibat perjanjian atau akibat lainnya | ||
153 | berdasarkan peraturan perundang-undangan atau akibat lainnya yang | 153 | berdasarkan peraturan perundang-undangan atau akibat lainnya yang | ||
154 | sah\r\n* Pembentukan dana cadangan : dana yang disisihkan guna | 154 | sah\r\n* Pembentukan dana cadangan : dana yang disisihkan guna | ||
155 | mendanai kegiatan yang memerlukan dana relatif besar yang tidak dapat | 155 | mendanai kegiatan yang memerlukan dana relatif besar yang tidak dapat | ||
156 | dipenuhi dalam satu tahun anggaran\r\n* Penyertaan modal (Investasi) | 156 | dipenuhi dalam satu tahun anggaran\r\n* Penyertaan modal (Investasi) | ||
157 | pemerintah daerah : penggunaan aset untu memperoleh manfaat ekonomis | 157 | pemerintah daerah : penggunaan aset untu memperoleh manfaat ekonomis | ||
158 | seperti bunga, deviden, royalti, manfaat sosial dan/atau manfaat | 158 | seperti bunga, deviden, royalti, manfaat sosial dan/atau manfaat | ||
159 | lainnya sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemerintah dalam rangka | 159 | lainnya sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemerintah dalam rangka | ||
160 | pelayanan kepada masyarakat\r\n* Pembayaran pokok utang : jumlah uang | 160 | pelayanan kepada masyarakat\r\n* Pembayaran pokok utang : jumlah uang | ||
161 | yang wajib dibayar kepada pemerintah daerah dan/atau kewajiban | 161 | yang wajib dibayar kepada pemerintah daerah dan/atau kewajiban | ||
162 | pemerintah daerah yang dapat dinilai dengan uang berdasarkan pertauran | 162 | pemerintah daerah yang dapat dinilai dengan uang berdasarkan pertauran | ||
163 | perundang-undangan, perjanjian atau berdasarkan sebab lainnya yang | 163 | perundang-undangan, perjanjian atau berdasarkan sebab lainnya yang | ||
164 | sah\r\n* Pemberian pinjaman daerah : digunakan untuk menganggarkan | 164 | sah\r\n* Pemberian pinjaman daerah : digunakan untuk menganggarkan | ||
165 | pinjaman yang diberikan kepada pemerintah pusat dan/atau pemerintah | 165 | pinjaman yang diberikan kepada pemerintah pusat dan/atau pemerintah | ||
166 | daerah lainnya\r\n* Pembayaran Kegiatan Lanjutan : Kegiatan Lanjutan | 166 | daerah lainnya\r\n* Pembayaran Kegiatan Lanjutan : Kegiatan Lanjutan | ||
167 | dapat dilakukan apabila a. mekanisme DPA-L telah disalurkan dari kas | 167 | dapat dilakukan apabila a. mekanisme DPA-L telah disalurkan dari kas | ||
168 | negara ke kas daerah. B, Telah memiliki ikatan perjanjian kontrak dan | 168 | negara ke kas daerah. B, Telah memiliki ikatan perjanjian kontrak dan | ||
169 | dimungkinkan dilakukan adendum kontrak; dan c. diakibatkan bukan | 169 | dimungkinkan dilakukan adendum kontrak; dan c. diakibatkan bukan | ||
170 | kelalaian dari pengguna anggaran/barang atau pihak rekanan, namun | 170 | kelalaian dari pengguna anggaran/barang atau pihak rekanan, namun | ||
171 | akibat force majeure\r\n* Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga : | 171 | akibat force majeure\r\n* Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga : | ||
172 | Pembayaran langsung kepada pihak ketiga atas dasar perjanjian kontrak | 172 | Pembayaran langsung kepada pihak ketiga atas dasar perjanjian kontrak | ||
173 | kerja atau surat perintah kerja lainnya dan pembayaran gaji dengan | 173 | kerja atau surat perintah kerja lainnya dan pembayaran gaji dengan | ||
174 | jumlah,penerima, peruntukan, dan waktu pembayaran tertentu\r\n* | 174 | jumlah,penerima, peruntukan, dan waktu pembayaran tertentu\r\n* | ||
175 | Kewajiban kepada pihak ketiga sampai dengan akhir tahun belum | 175 | Kewajiban kepada pihak ketiga sampai dengan akhir tahun belum | ||
176 | terselesaikan : Jumlah Kewajiban Kepada Pihak Ketiga Sampai dengan | 176 | terselesaikan : Jumlah Kewajiban Kepada Pihak Ketiga Sampai dengan | ||
177 | Akhir Tahun Belum Terselesaikan di Kalimantan Timur selama 1 | 177 | Akhir Tahun Belum Terselesaikan di Kalimantan Timur selama 1 | ||
178 | tahun\r\n* Sisa lebih pembiayaan anggaran tahun berkenaan (SILPA) : | 178 | tahun\r\n* Sisa lebih pembiayaan anggaran tahun berkenaan (SILPA) : | ||
179 | dimasukkan kedalam pendapatan daerah (menunggu perubahan APBD)\r\n", | 179 | dimasukkan kedalam pendapatan daerah (menunggu perubahan APBD)\r\n", | ||
180 | "num_resources": 1, | 180 | "num_resources": 1, | ||
181 | "num_tags": 3, | 181 | "num_tags": 3, | ||
182 | "organization": { | 182 | "organization": { | ||
183 | "approval_status": "approved", | 183 | "approval_status": "approved", | ||
184 | "created": "2021-07-08T06:54:01.151210", | 184 | "created": "2021-07-08T06:54:01.151210", | ||
185 | "description": "Jalan Gajah Mada No.2, Ps. Pagi, Kec. Samarinda | 185 | "description": "Jalan Gajah Mada No.2, Ps. Pagi, Kec. Samarinda | ||
186 | Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75242", | 186 | Kota, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75242", | ||
187 | "id": "293e762d-ce77-4d14-9619-d03927c93abe", | 187 | "id": "293e762d-ce77-4d14-9619-d03927c93abe", | ||
188 | "image_url": "2021-07-08-061059.148542kaltim.png", | 188 | "image_url": "2021-07-08-061059.148542kaltim.png", | ||
189 | "is_organization": true, | 189 | "is_organization": true, | ||
190 | "name": "badan-pengelolaan-keuangan-dan-aset-daerah", | 190 | "name": "badan-pengelolaan-keuangan-dan-aset-daerah", | ||
191 | "state": "active", | 191 | "state": "active", | ||
192 | "title": "Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah", | 192 | "title": "Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah", | ||
193 | "type": "organization" | 193 | "type": "organization" | ||
194 | }, | 194 | }, | ||
195 | "owner_org": "293e762d-ce77-4d14-9619-d03927c93abe", | 195 | "owner_org": "293e762d-ce77-4d14-9619-d03927c93abe", | ||
196 | "private": false, | 196 | "private": false, | ||
197 | "relationships_as_object": [], | 197 | "relationships_as_object": [], | ||
198 | "relationships_as_subject": [], | 198 | "relationships_as_subject": [], | ||
199 | "resources": [ | 199 | "resources": [ | ||
200 | { | 200 | { | ||
201 | "cache_last_updated": null, | 201 | "cache_last_updated": null, | ||
202 | "cache_url": null, | 202 | "cache_url": null, | ||
203 | "created": "2021-07-10T08:43:21.728376", | 203 | "created": "2021-07-10T08:43:21.728376", | ||
204 | "datastore_active": true, | 204 | "datastore_active": true, | ||
205 | "description": "Merupakan Data Belanja dan Pembiayaan Daerah | 205 | "description": "Merupakan Data Belanja dan Pembiayaan Daerah | ||
206 | Provinsi Kaltim Tahun 2016-2020", | 206 | Provinsi Kaltim Tahun 2016-2020", | ||
207 | "format": "CSV", | 207 | "format": "CSV", | ||
208 | "hash": "", | 208 | "hash": "", | ||
209 | "id": "88275bc0-ba9b-4291-9d0e-0544a4503e81", | 209 | "id": "88275bc0-ba9b-4291-9d0e-0544a4503e81", | ||
210 | "last_modified": "2021-07-10T08:43:21.701210", | 210 | "last_modified": "2021-07-10T08:43:21.701210", | ||
211 | "metadata_modified": "2021-07-10T08:43:21.715816", | 211 | "metadata_modified": "2021-07-10T08:43:21.715816", | ||
212 | "mimetype": "text/csv", | 212 | "mimetype": "text/csv", | ||
213 | "mimetype_inner": null, | 213 | "mimetype_inner": null, | ||
214 | "name": null, | 214 | "name": null, | ||
215 | "package_id": "71cc9dc1-7bcc-4b82-a458-0bc41441300c", | 215 | "package_id": "71cc9dc1-7bcc-4b82-a458-0bc41441300c", | ||
216 | "position": 0, | 216 | "position": 0, | ||
217 | "resource_type": null, | 217 | "resource_type": null, | ||
218 | "size": 4238, | 218 | "size": 4238, | ||
219 | "state": "active", | 219 | "state": "active", | ||
220 | "url": | 220 | "url": | ||
221 | ta-belanja-dan-pembiayaan-daerah-provinsi-kaltim-tahun-2016-2020.csv", | 221 | ta-belanja-dan-pembiayaan-daerah-provinsi-kaltim-tahun-2016-2020.csv", | ||
222 | "url_type": "upload" | 222 | "url_type": "upload" | ||
223 | } | 223 | } | ||
224 | ], | 224 | ], | ||
225 | "state": "active", | 225 | "state": "active", | ||
226 | "tags": [ | 226 | "tags": [ | ||
227 | { | 227 | { | ||
228 | "display_name": "belanja", | 228 | "display_name": "belanja", | ||
229 | "id": "0c72b85e-dde3-49ba-af14-f31c351c29aa", | 229 | "id": "0c72b85e-dde3-49ba-af14-f31c351c29aa", | ||
230 | "name": "belanja", | 230 | "name": "belanja", | ||
231 | "state": "active", | 231 | "state": "active", | ||
232 | "vocabulary_id": null | 232 | "vocabulary_id": null | ||
233 | }, | 233 | }, | ||
234 | { | 234 | { | ||
235 | "display_name": "daerah", | 235 | "display_name": "daerah", | ||
236 | "id": "4cf9d58c-ad5c-43ae-8c69-88ddd1050444", | 236 | "id": "4cf9d58c-ad5c-43ae-8c69-88ddd1050444", | ||
237 | "name": "daerah", | 237 | "name": "daerah", | ||
238 | "state": "active", | 238 | "state": "active", | ||
239 | "vocabulary_id": null | 239 | "vocabulary_id": null | ||
240 | }, | 240 | }, | ||
241 | { | 241 | { | ||
242 | "display_name": "pembiayaan", | 242 | "display_name": "pembiayaan", | ||
243 | "id": "18ae0c2c-5317-4503-8471-75ea42ee3516", | 243 | "id": "18ae0c2c-5317-4503-8471-75ea42ee3516", | ||
244 | "name": "pembiayaan", | 244 | "name": "pembiayaan", | ||
245 | "state": "active", | 245 | "state": "active", | ||
246 | "vocabulary_id": null | 246 | "vocabulary_id": null | ||
247 | } | 247 | } | ||
248 | ], | 248 | ], | ||
249 | "title": "Data Belanja dan Pembiayaan Daerah Provinsi Kaltim Tahun | 249 | "title": "Data Belanja dan Pembiayaan Daerah Provinsi Kaltim Tahun | ||
250 | 2016-2020", | 250 | 2016-2020", | ||
251 | "type": "dataset", | 251 | "type": "dataset", | ||
252 | "url": "https://sidata.kaltimprov.go.id/", | 252 | "url": "https://sidata.kaltimprov.go.id/", | ||
253 | "version": "" | 253 | "version": "" | ||
254 | } | 254 | } |