Perubahan
On 6 April 2023 02.46.25 UTC, Dinas Kesehatan Prov. Kaltim:
-
Uploaded a new file to resource 1 Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi.xlsx in Data Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi Provinsi Kaltim Tahun 2019-2022
f | 1 | { | f | 1 | { |
2 | "author": "Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur", | 2 | "author": "Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur", | ||
3 | "author_email": "sikprovkaltim@gmail.com", | 3 | "author_email": "sikprovkaltim@gmail.com", | ||
4 | "creator_user_id": "467d20ee-3233-4c19-9692-dfc19c4018db", | 4 | "creator_user_id": "467d20ee-3233-4c19-9692-dfc19c4018db", | ||
5 | "extras": [], | 5 | "extras": [], | ||
6 | "groups": [], | 6 | "groups": [], | ||
7 | "id": "7245763a-21a6-4793-8ae3-80a0722e7194", | 7 | "id": "7245763a-21a6-4793-8ae3-80a0722e7194", | ||
8 | "isopen": false, | 8 | "isopen": false, | ||
9 | "license_id": "", | 9 | "license_id": "", | ||
10 | "license_title": "", | 10 | "license_title": "", | ||
11 | "maintainer": "", | 11 | "maintainer": "", | ||
12 | "maintainer_email": "", | 12 | "maintainer_email": "", | ||
13 | "metadata_created": "2022-10-31T08:21:36.755970", | 13 | "metadata_created": "2022-10-31T08:21:36.755970", | ||
n | 14 | "metadata_modified": "2023-04-06T02:45:18.555954", | n | 14 | "metadata_modified": "2023-04-06T02:46:25.436922", |
15 | "name": | 15 | "name": | ||
16 | sarana-industri-dan-industri-farmasi-provinsi-kaltim-tahun-2019-2021", | 16 | sarana-industri-dan-industri-farmasi-provinsi-kaltim-tahun-2019-2021", | ||
17 | "notes": " Jumlah Industri Farmasi Narkotika : Industri farmasi | 17 | "notes": " Jumlah Industri Farmasi Narkotika : Industri farmasi | ||
18 | adalah badan usaha yang memiliki izin dari Menteri Kesehatan untuk | 18 | adalah badan usaha yang memiliki izin dari Menteri Kesehatan untuk | ||
19 | melakukan kegiatan pembuatan obat atau bahan obat. Pasal 4, Industri | 19 | melakukan kegiatan pembuatan obat atau bahan obat. Pasal 4, Industri | ||
20 | Farmasi yang membuat obat dan/atau bahan obat yang termasuk dalam | 20 | Farmasi yang membuat obat dan/atau bahan obat yang termasuk dalam | ||
21 | golongan narkotika wajib memperoleh izin khusus untuk memproduksi | 21 | golongan narkotika wajib memperoleh izin khusus untuk memproduksi | ||
22 | narkotika sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.\r\n | 22 | narkotika sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.\r\n | ||
23 | Jumlah industri farmasi produksi obat tradisional : Obat tradisional | 23 | Jumlah industri farmasi produksi obat tradisional : Obat tradisional | ||
24 | adalah obat ramuan yang dibuat dari bagian tanaman, hewan, | 24 | adalah obat ramuan yang dibuat dari bagian tanaman, hewan, | ||
25 | menyembuhkan penyakit maupun untuk memelihara kesehatan, obat ini | 25 | menyembuhkan penyakit maupun untuk memelihara kesehatan, obat ini | ||
26 | dapat berbentuk bubuk, rajangan, cairan, tablet, kapsul, parem, obat | 26 | dapat berbentuk bubuk, rajangan, cairan, tablet, kapsul, parem, obat | ||
27 | gosok, dan lain-lain, obat ini biasanya dibuat oleh rumah tangga, | 27 | gosok, dan lain-lain, obat ini biasanya dibuat oleh rumah tangga, | ||
28 | penjaja jamu gendong, sinse, dukun, tabib, perusahaan jamu, pabrik | 28 | penjaja jamu gendong, sinse, dukun, tabib, perusahaan jamu, pabrik | ||
29 | farmasi, dan lain-lain. Untuk yang buatan pabrik farmasi atau | 29 | farmasi, dan lain-lain. Untuk yang buatan pabrik farmasi atau | ||
30 | perusahaan jamu, mempunyai nomor registrasi di Departemen Kesehatan | 30 | perusahaan jamu, mempunyai nomor registrasi di Departemen Kesehatan | ||
31 | (Depkes) dengan kode awal TR (Tradisional) misal pada berbagai merek | 31 | (Depkes) dengan kode awal TR (Tradisional) misal pada berbagai merek | ||
32 | jamu buatan dalam negeri, TRI (berbagai merek obat tradisional impor) | 32 | jamu buatan dalam negeri, TRI (berbagai merek obat tradisional impor) | ||
33 | misal pada berbagai merek obat tradisional impor, TRL (berbagai merek | 33 | misal pada berbagai merek obat tradisional impor, TRL (berbagai merek | ||
34 | obat tradisional luar yang memperoleh lisensi)\r\n Jumlah gudang | 34 | obat tradisional luar yang memperoleh lisensi)\r\n Jumlah gudang | ||
35 | farmasi : Jumlah Gudang Farmasi di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n | 35 | farmasi : Jumlah Gudang Farmasi di Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n | ||
36 | Jumlah PBF (Pedagang Besar Farmasi) : Pedagang Besar Farmasi adalah | 36 | Jumlah PBF (Pedagang Besar Farmasi) : Pedagang Besar Farmasi adalah | ||
37 | perusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk pengadaan, | 37 | perusahaan berbentuk badan hukum yang memiliki izin untuk pengadaan, | ||
38 | penyimpanan, penyaluran perbekalan farmasi dalam jumlah besar sesuai | 38 | penyimpanan, penyaluran perbekalan farmasi dalam jumlah besar sesuai | ||
39 | ketentuan peraturan perundang-undangan.\r\n Jumlah Perusahaan | 39 | ketentuan peraturan perundang-undangan.\r\n Jumlah Perusahaan | ||
40 | Produk Alat Kesehatan : Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, | 40 | Produk Alat Kesehatan : Alat kesehatan adalah instrumen, aparatus, | ||
41 | mesin, implant yang mengandung obat, yang digunakan untuk mencegah, | 41 | mesin, implant yang mengandung obat, yang digunakan untuk mencegah, | ||
42 | mendiagnosa, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang | 42 | mendiagnosa, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang | ||
43 | sakit serta memulihkan kesehatan pada manusia dan atau untuk membentuk | 43 | sakit serta memulihkan kesehatan pada manusia dan atau untuk membentuk | ||
44 | struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.\r\n Jumlah Perusahaan | 44 | struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.\r\n Jumlah Perusahaan | ||
45 | Penyalur Alat Kesehatan : Jumlah Perusahaan Penyalur Alat Kesehatan di | 45 | Penyalur Alat Kesehatan : Jumlah Perusahaan Penyalur Alat Kesehatan di | ||
46 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n Jumlah perusahaan cabang | 46 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n Jumlah perusahaan cabang | ||
47 | Penyalur Alat Kesehatan : Cabang penyalur alat kesehatan adalah unit | 47 | Penyalur Alat Kesehatan : Cabang penyalur alat kesehatan adalah unit | ||
48 | usaha dari penyalur alat kesehatan yang telah memiliki pengakuan untuk | 48 | usaha dari penyalur alat kesehatan yang telah memiliki pengakuan untuk | ||
49 | melakukan kegiatan pengadaan, penyimpanan, penyaluran alat kesehatan | 49 | melakukan kegiatan pengadaan, penyimpanan, penyaluran alat kesehatan | ||
50 | dalam jumlah besar sesuai dengan ketentuan peraturan | 50 | dalam jumlah besar sesuai dengan ketentuan peraturan | ||
51 | perundang-undangan.\r\n Jumlah perushaan sub cabang Alat Penyalur | 51 | perundang-undangan.\r\n Jumlah perushaan sub cabang Alat Penyalur | ||
52 | Kesehatan : Jumlah Perusahaan Sub Cabang Alat Penyalur Kesehatan di | 52 | Kesehatan : Jumlah Perusahaan Sub Cabang Alat Penyalur Kesehatan di | ||
53 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n Toko Obat : Toko Obat adalah | 53 | Kalimantan Timur selama 1 tahun\r\n Toko Obat : Toko Obat adalah | ||
54 | sarana yang memiliki izin untuk menyimpan obat-obat bebas dan | 54 | sarana yang memiliki izin untuk menyimpan obat-obat bebas dan | ||
55 | obat-obat bebas terbatas untuk dijual secara eceran.\r\n", | 55 | obat-obat bebas terbatas untuk dijual secara eceran.\r\n", | ||
56 | "num_resources": 1, | 56 | "num_resources": 1, | ||
57 | "num_tags": 4, | 57 | "num_tags": 4, | ||
58 | "organization": { | 58 | "organization": { | ||
59 | "approval_status": "approved", | 59 | "approval_status": "approved", | ||
60 | "created": "2021-07-08T06:54:03.834735", | 60 | "created": "2021-07-08T06:54:03.834735", | ||
61 | "description": "Jalan A.Wahab Syahranie No.1, Gn. Kelua, Kec. | 61 | "description": "Jalan A.Wahab Syahranie No.1, Gn. Kelua, Kec. | ||
62 | Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75124", | 62 | Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur 75124", | ||
63 | "id": "494fd20c-6bd9-42d1-9a41-e83844f24144", | 63 | "id": "494fd20c-6bd9-42d1-9a41-e83844f24144", | ||
64 | "image_url": "2021-07-08-061059.148542kaltim.png", | 64 | "image_url": "2021-07-08-061059.148542kaltim.png", | ||
65 | "is_organization": true, | 65 | "is_organization": true, | ||
66 | "name": "dinas-kesehatan", | 66 | "name": "dinas-kesehatan", | ||
67 | "state": "active", | 67 | "state": "active", | ||
68 | "title": "Dinas Kesehatan", | 68 | "title": "Dinas Kesehatan", | ||
69 | "type": "organization" | 69 | "type": "organization" | ||
70 | }, | 70 | }, | ||
71 | "owner_org": "494fd20c-6bd9-42d1-9a41-e83844f24144", | 71 | "owner_org": "494fd20c-6bd9-42d1-9a41-e83844f24144", | ||
72 | "private": false, | 72 | "private": false, | ||
73 | "relationships_as_object": [], | 73 | "relationships_as_object": [], | ||
74 | "relationships_as_subject": [], | 74 | "relationships_as_subject": [], | ||
75 | "resources": [ | 75 | "resources": [ | ||
76 | { | 76 | { | ||
77 | "cache_last_updated": null, | 77 | "cache_last_updated": null, | ||
78 | "cache_url": null, | 78 | "cache_url": null, | ||
79 | "created": "2022-10-31T08:22:22.050129", | 79 | "created": "2022-10-31T08:22:22.050129", | ||
80 | "datastore_active": false, | 80 | "datastore_active": false, | ||
81 | "description": "", | 81 | "description": "", | ||
82 | "format": "XLSX", | 82 | "format": "XLSX", | ||
83 | "hash": "", | 83 | "hash": "", | ||
84 | "id": "3f16da43-07ff-4779-9a34-1b4fdab65978", | 84 | "id": "3f16da43-07ff-4779-9a34-1b4fdab65978", | ||
n | 85 | "last_modified": "2022-10-31T08:22:22.017221", | n | 85 | "last_modified": "2023-04-06T02:46:25.429947", |
86 | "metadata_modified": "2022-10-31T08:22:23.518823", | 86 | "metadata_modified": "2023-04-06T02:46:25.440704", | ||
87 | "mimetype": | 87 | "mimetype": | ||
88 | "application/vnd.openxmlformats-officedocument.spreadsheetml.sheet", | 88 | "application/vnd.openxmlformats-officedocument.spreadsheetml.sheet", | ||
89 | "mimetype_inner": null, | 89 | "mimetype_inner": null, | ||
90 | "name": "1 Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi.xlsx", | 90 | "name": "1 Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi.xlsx", | ||
91 | "package_id": "7245763a-21a6-4793-8ae3-80a0722e7194", | 91 | "package_id": "7245763a-21a6-4793-8ae3-80a0722e7194", | ||
92 | "position": 0, | 92 | "position": 0, | ||
93 | "resource_type": null, | 93 | "resource_type": null, | ||
n | 94 | "size": 9610, | n | 94 | "size": 13023, |
95 | "state": "active", | 95 | "state": "active", | ||
96 | "url": | 96 | "url": | ||
t | 97 | dab65978/download/1-jumlah-sarana-industri-dan-industri-farmasi.xlsx", | t | 97 | ab65978/download/1.-jumlah-sarana-industri-dan-industri-farmasi.xlsx", |
98 | "url_type": "upload" | 98 | "url_type": "upload" | ||
99 | } | 99 | } | ||
100 | ], | 100 | ], | ||
101 | "state": "active", | 101 | "state": "active", | ||
102 | "tags": [ | 102 | "tags": [ | ||
103 | { | 103 | { | ||
104 | "display_name": "Industri", | 104 | "display_name": "Industri", | ||
105 | "id": "1af87bca-8278-474e-ba11-e576d87cf9ee", | 105 | "id": "1af87bca-8278-474e-ba11-e576d87cf9ee", | ||
106 | "name": "Industri", | 106 | "name": "Industri", | ||
107 | "state": "active", | 107 | "state": "active", | ||
108 | "vocabulary_id": null | 108 | "vocabulary_id": null | ||
109 | }, | 109 | }, | ||
110 | { | 110 | { | ||
111 | "display_name": "farmasi", | 111 | "display_name": "farmasi", | ||
112 | "id": "40b9f0c3-bb33-4350-b0cb-f8c83b98c0da", | 112 | "id": "40b9f0c3-bb33-4350-b0cb-f8c83b98c0da", | ||
113 | "name": "farmasi", | 113 | "name": "farmasi", | ||
114 | "state": "active", | 114 | "state": "active", | ||
115 | "vocabulary_id": null | 115 | "vocabulary_id": null | ||
116 | }, | 116 | }, | ||
117 | { | 117 | { | ||
118 | "display_name": "jumlah", | 118 | "display_name": "jumlah", | ||
119 | "id": "2b439c41-7693-46ad-8917-a7dea71c7fc5", | 119 | "id": "2b439c41-7693-46ad-8917-a7dea71c7fc5", | ||
120 | "name": "jumlah", | 120 | "name": "jumlah", | ||
121 | "state": "active", | 121 | "state": "active", | ||
122 | "vocabulary_id": null | 122 | "vocabulary_id": null | ||
123 | }, | 123 | }, | ||
124 | { | 124 | { | ||
125 | "display_name": "sarana", | 125 | "display_name": "sarana", | ||
126 | "id": "99439247-f6e2-4633-9389-0f4dd4e505ac", | 126 | "id": "99439247-f6e2-4633-9389-0f4dd4e505ac", | ||
127 | "name": "sarana", | 127 | "name": "sarana", | ||
128 | "state": "active", | 128 | "state": "active", | ||
129 | "vocabulary_id": null | 129 | "vocabulary_id": null | ||
130 | } | 130 | } | ||
131 | ], | 131 | ], | ||
132 | "title": "Data Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi Provinsi | 132 | "title": "Data Jumlah Sarana Industri dan Industri Farmasi Provinsi | ||
133 | Kaltim Tahun 2019-2022", | 133 | Kaltim Tahun 2019-2022", | ||
134 | "type": "dataset", | 134 | "type": "dataset", | ||
135 | "url": "", | 135 | "url": "", | ||
136 | "version": "" | 136 | "version": "" | ||
137 | } | 137 | } |